Professional, Global, Entrepreneurship

Perkuat Kepemimpinan dan Kolaborasi PTMA Global, UM Buton Hadiri MAHEL-C 2025 di Malaysia

Universitas Muhammadiyah Buton turut berpartisipasi dalam Muhammadiyah ‘Aisyiyah Higher Education Leadership Conference (MAHEL-C) 2025, sebuah forum internasional yang diselenggarakan dalam rangka Milad ke-113 Muhammadiyah dan Milad ke-4 Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM) pada 26–27 November 2025.

UM Buton diwakili oleh Rektor UM Buton, Dr. Hj. Wa Ode Alzarliani, S.P., M.M., bersama dua dosen dari Prodi Rekayasa Sistem Komputer yang juga tercatat sebagai mahasiswa Program Doktor di UMAM, yaitu Muh. Awaluddin, S.Kom., M.Kom., dan Darmawan, S.Kom., M.Kom.

MAHEL-C 2025 diikuti oleh puluhan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) dari berbagai wilayah Indonesia. Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM).

Dengan tema besar tentang transformasi kepemimpinan PTMA, MAHEL-C menghadirkan tokoh-tokoh penting dari Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, hingga Maladewa. Beberapa agenda utama yang menjadi sorotan antara lain:

  • Pidato Transformative Leadership in Islamic Higher Education oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. H. Haedar Nashir, M.Si.

  • Leadership Forum tentang penguatan tata kelola PTMA di era disrupsi digital.

  • Session 1 & 2 yang membahas kolaborasi internasional dan strategi pengembangan PTMA di kawasan Asia Tenggara.

  • Royal Session bersama Yang Mulia Putra Mahkota dan Putri Mahkota Perlis.

Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperluas jejaring, meningkatkan kapasitas kepemimpinan, serta memperkuat diplomasi akademik antar PTMA.

Keikutsertaan UM Buton dalam MAHEL-C 2025 tidak hanya sebagai bentuk representasi kelembagaan, tetapi juga bagian dari komitmen UM Buton dalam memperluas kolaborasi global.

Rektor UM Buton, Dr. Hj. Wa Ode Alzarliani, menegaskan bahwa forum seperti MAHEL-C penting dalam mendukung percepatan pengembangan kampus.

“MAHEL-C 2025 membuka ruang strategis bagi PTMA untuk berkolaborasi dan bertukar pengalaman dalam pengelolaan pendidikan tinggi. UM Buton berkomitmen aktif memperluas jejaring internasional sebagai upaya meningkatkan kualitas, tata kelola, dan daya saing kampus di tingkat global.”

Selain mengikuti sesi konferensi, perwakilan UM Buton juga menjalin komunikasi dengan pimpinan beberapa PTMA dan universitas mitra luar negeri untuk pengembangan studi lanjut, riset bersama, mobilitas dosen–mahasiswa, serta program pengabdian masyarakat lintas negara.

Keikutsertaan UM Buton pada MAHEL-C 2025 sejalan dengan visi sebagai perguruan tinggi yang progresif, kolaboratif, dan berdaya saing global. Melalui forum ini, UM Buton semakin memperkuat posisinya sebagai bagian dari jaringan PTMA internasional yang aktif membangun peradaban, pendidikan, dan kerja sama lintas negara.

UM Buton berharap partisipasi dalam MAHEL-C dapat melahirkan berbagai peluang baru dalam kolaborasi riset, peningkatan kapasitas kepemimpinan, program internasionalisasi kampus, serta penguatan jejaring PTMA se-Asia Tenggara.

Bagikan Berita