UM Buton Wisuda 615 Lulusan, Tegaskan Komitmen Bangun Generasi Unggul Berkarakter
Universitas Muhammadiyah Buton (UM Buton) sukses menyelenggarakan Wisuda XXII Program Sarjana dan Wisuda III Program Pascasarjana Tahun Akademik 2025/2026 pada Sabtu, 13 Desember 2025, bertempat di UM Buton Convention Center .
Prosesi wisuda yang berlangsung khidmat ini meluluskan 615 wisudawan dan wisudawati dari 7 fakultas dan 16 program studi, dengan mengusung tema “Membangun Generasi Unggul Berkarakter melalui Catur Dharma Berbasis Sistem Terintegrasi untuk Menyongsong Era Transformasi Digital dan Keberlanjutan.”
Tema ini menegaskan komitmen UM Buton dalam mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berkarakter, adaptif, dan berdaya saing di era transformasi digital.
Rektor UM Buton, Dr. Hj. Wa Ode Al Zarliani, S.P., M.M., selaku pimpinan Rapat Senat Terbuka, menyampaikan pesan mendalam kepada seluruh lulusan agar senantiasa menjunjung tinggi integritas akademik serta berkontribusi nyata bagi pembangunan daerah dan bangsa.
“Ilmu yang diperoleh di bangku kuliah harus diimplementasikan dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan etika. Lulusan UM Buton diharapkan menjadi agen perubahan yang mampu membangun daerah dan memberi manfaat bagi masyarakat,” ujar Rektor.
Rektor juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para wisudawan, wisudawati, serta orang tua atas kepercayaan yang diberikan kepada UM Buton dalam mendidik putra-putrinya.
Dalam sambutannya, Perwakilan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX Sulawesi Tenggara, Andi Faisal, S.E., M.M., berharap UM Buton terus berkembang sebagai pusat lahirnya gagasan-gagasan inovatif yang berdampak bagi masyarakat.
“UM Buton diharapkan mampu melahirkan lulusan yang kompetitif di era global. Kepada para wisudawan, teruslah belajar, menjaga nama baik almamater, dan berkontribusi positif di tengah masyarakat,” pesannya.
Wisuda ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Dr. Muh. Syamsudin, S.Ag., M.Pd.,Asisten I Pemerintah Kota Baubau, La Ode Aswad, S.Sos., M.Si., Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Tenggara, serta jajaran pimpinan universitas, senat akademik, mitra perbankan, serta tamu undangan lainnya.
Pengukuhan wisudawan dilakukan secara resmi oleh Rektor UM Buton setelah Pembacaan Surat Keputusan Rektor oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik, Dr. Firman Alamsyah Mansyur.
Secara akademik, capaian wisuda periode ini menunjukkan hasil yang membanggakan, dengan Rata-rata IPK: 3,73 dan Rata-rata masa studi: 4,25 tahun
UM Buton juga memberikan penghargaan kepada lulusan terbaik dari masing-masing program studi sebagai bentuk apresiasi atas prestasi akademik. Berikut daftar peraih lulusan terbaik:
-
PS Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia: Yunu Febrianto (IPK 4,00)
-
PS Ilmu Hukum (S1): Sarmila (IPK 4,00)
-
PS Pendidikan Guru SD: Nita Sri Budiarti (IPK 3,99)
-
PS Pendidikan Biologi: Erlin Amalia Putri (IPK 3,99)
-
PS Pengelolaan Sumber Daya Perairan: Salmatia (IPK 3,99)
-
PS Akuntansi: Adelia Surya Ningsi (IPK 3,96)
-
PS Manajemen: Wa Ode Misrawati (IPK 3,95)
-
PS Bimbingan dan Konseling: Itra (IPK 3,93)
-
PS Pendidikan Guru PAUD: Asnita (IPK 3,90)
-
PS Ilmu Komunikasi: Zahra Qoniah (IPK 3,90)
-
PS Hukum Keluarga Islam: Wa Nindar (IPK 3,86)
-
PS Pendidikan Agama Islam: Yusniarti (IPK 3,83)
-
PS Ilmu Hukum (S2): Teguh Iman Prasetyo (IPK 3,83)
-
PS Agribisnis: Vinesti Ramadan (IPK 3,78)
-
PS Ilmu Pemerintahan: Aulia Meiliyana Saddiah (IPK 3,77)
-
PS Teknik Sipil: Rita Rohaya Tanggira (IPK 3,76)
Prosesi wisuda ditutup dengan Pembacaan Ikrar Mahasiswa oleh Yunu Febrianto, S.Pd., dilanjutkan dengan penutupan Rapat Senat Terbuka oleh Dr. Hj. Wa Ode Al Zarliani, S.P., M.M., serta prosesi keluarnya senat dari ruangan sidang.
Melalui Wisuda XXII dan Wisuda III ini, UM Buton menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan mutu pendidikan, penguatan karakter mahasiswa, serta pengembangan institusi yang adaptif terhadap transformasi digital dan keberlanjutan.
UM Buton optimistis para lulusan mampu menjadi duta almamater yang membawa nilai-nilai Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah dalam setiap pengabdian di masyarakat.